Sunday, June 3, 2012

Atacama Large Millimeter Array

Ini merupakan kebiasaan lama saya. Saya kepengen menjadi orang pertama yang men-share informasi sains dalam bahasa indonesia. Sebelumnya saya pernah membahas tentang satelit kaleng, dan juga Crowd Sourcing. Kali ini, adalah informasi sains yang saya dapat pertama kali dari stasiun NHK World, bernama Atacama Large Millimeter Array. Sebelumnya saya agak tergelitik dengan komentar di sebuah blog yang membandingkan prestasi Indonesia yang begitu2 saja di mana orang luar sudah berpikir untuk migrasi ke planet lain. Ndak usah panjang lebar, langsung ke TKP.

Saya mulai dengan apa itu ALMA. ALMA merupakan proyek multi nasional, artinya didanai dan dikerjakan dengan bentuk kerja sama antara beberapa negara. Di sumber disebut negara yang terlibat antara lain United States, Canada, Europe, East Asia (Japan) dan the Republic of Chile. Proyek ini akan menghasilkan sebuah fasilitas astronomi internasional. Apa tujuannya? Proyek ini bertujuan untuk membangun sekumpulan teleskop yang diharapkan dapat menjangkau area yang lebih luas dibanding dengan teleskop yang sudah ada. Mendengar kata teleskop, mungkin yang tergambar di benak Anda adalah teleskop optik segede gajah seperti yang terdapat di Bosscha. Tetapi ini berbeda. Teleskop yang digunakan adalah teleskop radio, sehingga teleskop ini berbentuk antena parabola. Jika Anda membayangkan teleskop ini dibuat hanya satu buah, lagi2 Anda salah. Nantinya akan dibangun 66 buah antena dengan dua ukuran berbeda.
[Image]
Sumber: dailygalaxy.com
Tempat yang dipilih, yaitu Chile, telah diperhitungkan sebagai tempat yang paling cocok untuk proyek ini, jadi bukan sekadar karena ada tanah kosong di sana, seperti Proyek Hambalang. Tempat ini dinilai cocok karena ketinggiannya dan juga keadaan cuacanya yang menghasilkan langit tanpa awan sepanjang tahun.

Masalah Pendanaan, proyek ini didanai oleh AS dan Uni Eropa. Jepang turut serta dalam proyek ini dengan "menyumbangkan" para ahli astronominya untuk mengerjakan masalah teknis. Hebat bukan, seperti motto-nya Pak SBY: "Bersama kita bisa".

Harapan dari para ilmuwan terhadap proyek ini, dengan memanfaatkan teknologi Digital Image Processing yang dipadukan dengan teknologi Digital Signal Processing, teleskop ini dapat menangkap gambar dari benda angkasa dengan lebih jelas, yang mana sebelumnya hanya tampak seperti bayangan hitam.

Proyek ini diperkirakan akan rampung pada 2012 ini, bahkan pada akhir tahun ALMA sudah dapat dioperasikan. Luar biasa!

No comments:

Post a Comment